Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2022

Dunia Tak Bermusim - Marianne Katoppo

Gambar
Belakangan ini saya jarang cek instagram. Tapi sesekali saya tengok juga sih. Melihat-lihat kabar keluarga dan teman, update informasi KBRI dan KJRI, juga dari kampung halaman, lalu mencari ide bacaan dari berbagai penerbit yang saya ikuti. Salah satunya adalah Gramedia Digital... Meski tak berlangganan aplikasinya, instagram @gramediadigital menarik untuk jadi acuan sumber ide bacaan. Ada berbagai macam topik yang diangkat dalam postingnya. Dan semuanya berkaitan dengan buku yang tersedia dalam bentuk digital. Siapa tau tersedia di iPusnas, kan lumayan juga tuh... Beberapa waktu yang lalu, topik yang diangkat adalah Asian Litterature. Dari 4 buku yang ditampilkannya, saya tertarik pada Dunia Tak Bermusim karya Marianne Katoppo. Saya coba cari di iPusnas, ada! Dan tak perlu mengantri!... Kesempatan di Balik Kekecewaan Menceritakan tentang Anitra, gadis Minahasa yang patah hati karena pacarnya Doli menikah dengan paribannya, menyerah pada pilihan keluarganya. Anitra mengambil tawaran b

Randomness Inside My Head - Rijo Tobing

Gambar
Buku ini saya beli, pertama karena ... tentu saja penulisnya!  Saya mula-mula mengenal Rijo Tobing sebagai sesama peserta Kelas Literasi Ibu Profesional (KLIP) tahun 2021. Memang kami satu almamater. Tapi beda jurusan. Dan beda angkatan, yang tak perlu disebutkan lah ya, berapa bedanya. Saya tak ingat lagi siapa yang lebih dahulu menyapa. Yang jelas, dia adalah salah satu dari sedikit anggota KLIP yang rutin bertukar kabar dengan saya sampai sekarang... Saat berkenalan dengannya, ibu muda ini sudah menjadi selebrita. Dia memang sudah ikut KLIP setahun sebelumnya. Langganan badge emas, mengisi Ruang Berbagi, dan sudah 3 buku yang diterbitkannya. Buku solo. Jelas suatu prestasi tersendiri. Karenanya saat mudik kemarin, senang sekali akhirnya saya berkesempatan untuk membeli ketiga bukunya sekaligus!... Kumpulan Cerpen Randomness Inside My Head adalah buku pertama karya Rijo Tobing. Buku 124 halaman ini merangkum 12 cerita pendek dengan berbagai tema. Sesuai dengan judulnya lah ya; ran

Kita Pergi Hari Ini - Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie

Gambar
Setelah hampir dua bulan tak menyelesaikan satu buku pun, akhirnya hari ini saya menuntaskan novel karya Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie yang berjudul  Kita Pergi  Hari Ini .  Membaca buku ini merupakan momen yang cukup spesial. Setelah ngefans dua tahun belakangan dan hanya membaca buku-bukunya secara digital di iPusnas, baru kali ini saya berkesempatan menikmati buku fisiknya. Dan ini adalah buku fisik Indonesia pertama saya setelah 4 tahun!... Perjalanan Mi, Ma, dan Mo adalah tiga bersaudara, anak-anak dari Pak Mo dan Bu Mo. Mereka tinggal di Kota Suara. Pak Mo dan Bu Mo harus pergi keluar untuk mencari uang. Tapi mereka tidak memiliki keluarga untuk menjaga anak-anaknya. Dan mereka tidak punya cukup uang untuk menukarnya dengan Waktu milik Pengasuh. Karena itu, mereka harus mencari Cara Lain... Cara Lain datang setelah Bu Mo mengirimkan permintaan dalam bentuk kancing baju melalui Pelikan Pos. Cara Lain itu adalah Nona Gigi, seekor Kucing Luar Biasa yang sangat cantik dengan bulu le